BlogKakTri
Lifestyle Blogger, Talk About Blogging, Parenting,Traveling, Tips, Review, and Lifestory by Triyatni Ashari

3 Pengaruh Influencer pada Era Digital dan Strategi Penerapannya Pada Usaha Anda

Di era digital, influencer berperan sebagai pembuat konten yang mampu menawarkan solusi terhadap masalah audiens, sehingga memicu respons emosional.

 

nevaweb

Dalam menghadapi persaingan bisnis, seperti usaha atau jasa pembuatan website misalnya, yang semakin ketat, perusahaan harus mengadopsi strategi yang tepat untuk tetap bertahan. Salah satu langkah strategis yang dapat diambil adalah dengan terus berinovasi. Inovasi tersebut bisa diwujudkan melalui berbagai metode, salah satunya adalah dengan memanfaatkan influencer dalam strategi pemasaran.

Di era digital seperti sekarang, penggunaan influencer atau key opinion leader (KOL) semakin populer sebagai strategi pemasaran online. Influencer ini bisa berupa artis, selebgram, blogger, atau youtuber yang memiliki pengaruh besar terhadap audiens atau pengikut mereka. 

Pengaruh Influencer pada Era Digital

Melalui konten yang mereka buat, influencer memiliki kemampuan untuk membentuk opini serta mempengaruhi keputusan pembelian pengikutnya. Lalu, bagaimana strategi penerapannya untuk usaha Anda? Sebelum masuk ke pembahasan tersebut, berikut berbagai pengaruh influencer pada era digital:

1. Meningkatkan Visibilitas Produk

Dengan jangkauan luas yang dimiliki influencer, produk dan layanan bisnis Anda dapat menjadi pusat perhatian. Pengikut mereka di media sosial akan lebih mudah mengenal merek, cerita, serta produk atau layanan yang Anda tawarkan. Melalui konten yang dibagikan oleh influencer, bisnis Anda dapat memperoleh perhatian lebih besar dan menjangkau audiens yang sebelumnya tidak terjangkau.

2. Membangun Kepercayaan Konsumen

Kepercayaan konsumen terhadap produk atau layanan bisnis Anda dapat meningkat melalui rekomendasi influencer. Banyak pengikut cenderung tertarik pada produk yang digunakan oleh influencer favorit mereka. 

Fenomena di atas dapat terjadi karena hubungan emosional yang kuat antara influencer dan audiensnya. Kerja sama dengan influencer yang kredibel dapat memperkuat citra merek Anda, meningkatkan kepercayaan, dan mempercepat penetrasi pasar.

3. Memperluas Jangkauan dan Brand Awareness

Di era digital, influencer berperan sebagai pembuat konten yang mampu menawarkan solusi terhadap masalah audiens, sehingga dapat memicu respons emosional. Konten yang mereka buat tidak hanya meningkatkan kesadaran merek, tetapi juga menjangkau lebih banyak konsumen melalui berbagai platform media sosial. 

Jika Anda berhasil bekerja sama dengan influencer yang memiliki keterikatan erat dengan audiensnya, merek Anda akan lebih cepat dikenali sebagai pemimpin di industri, membedakan diri dari kompetitor.

Strategi Pemanfaatan Influencer untuk Berbagai Usaha

Dalam memanfaatkan pengaruh influencer untuk pemasaran, penting untuk memperhatikan jumlah pengikut yang dimiliki oleh influencer tersebut. Meskipun banyak influencer yang memiliki keunikan masing-masing dalam mempromosikan produk, jumlah pengikut yang besar dapat memperluas jangkauan audiens. 

Namun selain itu, ada beberapa langkah lain yang perlu Anda lakukan, seperti:

1. Mempertimbangkan  Reputasi Influencer

Sebelum memilih influencer, lakukan penelitian terhadap konten yang telah mereka buat dan ketahui reputasi mereka di kalangan publik. Influencer dengan reputasi baik memiliki potensi yang lebih besar untuk mempengaruhi audiens secara positif, sehingga dapat meningkatkan efektivitas strategi pemasaran Anda.

2. Sesuaikan dengan Kepribadian Bisnis

Dengan banyaknya pilihan media sosial yang tersedia, Anda dapat memilih influencer yang sesuai dengan klasifikasi yang relevan untuk bisnis Anda, seperti gaya hidup, makanan dan minuman, dan lainnya. Memilih influencer yang sejalan dengan persona bisnis akan memudahkan dalam menjangkau audiens yang tepat. Kesesuaian ini akan membantu menciptakan pesan yang lebih kohesif dan menarik bagi target pasar.

3. Perhatikan Tingkat Keterlibatan

Tingkat keterlibatan (engagement rate) adalah indikator penting untuk mengevaluasi respons audiens terhadap konten yang dibagikan oleh influencer. Anda sebaiknya memilih influencer yang menunjukkan keterlibatan tinggi, misalnya dengan melihat jumlah suka dan komentar pada setiap unggahan mereka. Jika influencer sering merespons komentar dari pengikut, ini menunjukkan adanya hubungan yang baik dan dapat meningkatkan efektivitas kampanye pemasaran Anda.  

Kesimpulan

Dalam era digital yang kompetitif, pemanfaatan influencer sebagai bagian dari strategi pemasaran menjadi semakin penting. Influencer dapat meningkatkan visibilitas produk, membangun kepercayaan konsumen, dan memperluas jangkauan serta kesadaran merek.  Untuk mendapatkan hasil yang optimal, penting bagi perusahaan untuk memilih influencer yang sesuai dengan kepribadian bisnis dan memiliki reputasi baik di kalangan audiens. 


Selain itu, perhatikan jumlah pengikut serta tingkat keterlibatan influencer juga menjadi langkah penting dalam memilih mitra pemasaran yang tepat. Dengan menerapkan strategi yang tepat dan menggunakan layanan terpercaya dari DomaiNesia, bisnis Anda dapat memanfaatkan pengaruh influencer secara efektif untuk mencapai tujuan pemasaran yang diinginkan.


3 komentar

Jika Anda pengguna blogger, harap membuat publik profil blogger sebelum berkomentar agar tidak broken link ya.

Sebaiknya jangan anonim agar bisa saling mengunjungi ...

Komentar muncul setelah dimoderasi.
Terima kasih telah membaca dan berkomentar 😊

Salam kenal ...

  1. saat ini influencer udah terbukti banget ya bisa merekomendasikan produk dan menginfluence followernya. Tapi gak asal juga milih influencernya ya untuk reputasi sebua produk atau perusahaan supaya punya pengaruh yang lebih baik lagi

    BalasHapus
  2. Ternyata memang sepengaruh itu yah influencer untuk kampanye pemasaran didunia

    BalasHapus
  3. Pengaruhnya sangat kuat ya influencer untuk penjualan suatu produk dan tetap harus menjaga reputasi agar lebih dipercaya konsumen

    BalasHapus