Tantangan kerja masa kini mungkin bsia dibilang lebih berat mengingat persaingan juga semakin ketat. Tapi ada yang perlu digarisbawahi bahwa saat ini juga lowongan kerja semakin luas lingkupannya lho!
Mengapa? Karena semakin banyak pekerjaan baru yang dulunya mungkin tidak ada. Misalnya pekerjaan UX Writer, staff youtube channel seperti RANS Enterntainment yang memiliki banyak pegawai, menjadi virtual assistant, dan masih banyak lagi.
Selain itu pekerjaan kini tidak melulu harus berada di sebuah daerah tersebut. Misalnya saya punya kawan bloger yang waktu tinggal di Luar Negeri, dia bisa bekerja remote di perusahaan Indonesia sebagai pengembang atau app developer.
Bahkan saat ini banyak lowongan online tanpa harus keluar rumah. Gajinya tetap enggak? Yes, ada gajinya yang tetap per bulan dan ada juga yang freelancer atau part time.
Tentu untuk mendapatkan pekerjaan, biasanya kita diharuskan melalui proses seleksi terlebih dahulu. Mulai dari seleksi berkas, hingga wawancara. Lalu apa yang harus dipersiapkan untuk wawancara kerja? Apa penyebab wawancara gagal? Bagaimana cara sukses interview? Berikut kita ulas mulai dari pengalaman saya wawancara kerja ....
Pengalaman Wawancara Kerja
Jujur wawancara kerja pertama kali (untuk kerja bulanan), saya lakukan sehari sebelum wisuda. Saat itu saya tinggal menunggu waktu wisuda. Iseng-iseng saya membuka lamaran online untuk mencari pekerjaan yang kira-kira cocok dengan saya.
Saat itu saya menemukan lamaran sebagai guru. Karena selama kuliah saya juga sempat mengajar privat di salah satu Lembaga (mengajar ke rumah-rumah murid), saya akhirnya memilih pekerjaan tersebut. Saya menginput CV online dan berkas lain secara online.
Saat wawancara gugup luar biasa karena ini pertama kali. Ditanyain banyak hal dan sempat gugup. Tapi dari yang saya lihat adalah, pewawancara menangkap bahwa saya memiliki aura yang positif dan ceria di mana itu sangat dibutuhkan kata beliau.
Saya akhirnya langsung menerima informasi bahwa saya diterima hari itu juga sesampainya di rumah. Saya berangkat ke perantauan sekitar seminggu setelah wisuda.
Hal yang Membuat Banyak Gagal
Nah, meski saya belum pernah melakukan wawancara kerja lagi, tapi saya pernah meilihat beberapa teman hingga kakak saya yang pernah gagal wawancara kerja. Di antara beberapa pengalaman mereka, bisa saya simpulkan penyebab kegagalan wawancara kerja sebagai berikut:1. Tidak Sesuai Minat
Terkadang ada beberapa ornag yang mungkin asal melamar kerja tanpa tahu job description pekerjaan tersebut. Jadinya saat diwawancara ditanyakan perihal pekerjaan yang dilamar malah tidak nyambung. Jangan sampai seperti itu ya.2. Pasif
Beberapa pewawancara katanya menginginkan adanya interaksi antara pelamar dan pewawancara. Banyak yang berpikir untuk cukup jawab sekenanya saat di-interview. Padahal kita sebenarnya bisa juga bertanya apapun yang ingin kita ketahui lho!
3. Menganggap Enteng
Ada lagi yang merasa akan mudah lulus di sebuah wawancara sehingga tidak begitu menghargai proses wawancara. Baju seadanya. Menjawab seadanya. Padahal itu bisa menjadi penilaian kita juga.3. Kurang Persiapan
Ketika kita ingin ikut wawancara kerja, tentu penting mengetahui apa yang harus kita lakukan dan apa yang sebaiknya tidak boleh kita lakukan. Hal tersebut bisa kita pelajari di kelas persiapan wawancara seperti yang ada di Skill Academy.
Memangnya Skill Academy itu apa? Nah, Skill Academy adalah tempat belajar masa kini berbasis internet dengan pelatihan online di mana banyak dari mentornya adalah seorang yang sudah sukses di bidangnya. Siapa sih yang enggak mau belajar dari orang sukses? Sekadar informasi aku udah bahas di artikel sebelumnya mengenai cara beli kelas Skill Academy dan informasi penting lainnya.
Belajar Interview di Skill Academy
Di Skill Academy, kita bisa memilih kelas beliau seharga 215.000 dengan paket yang super komplit.
Keunggulan Kelas Wawancara Kerja Skill Academy
1. Pejelasan lengkap dari A-Z seputar wawancara
2. Metode STAR yang dijamin ampuh
3. Ada roleplay wawancara
4. Ada exam atau ujian
5. Ada sertifikat
Kesimpulan
Menjadi pemuda yang produktif dan bisa bekerja di sebuah perusahaan ternama pasti menjadi impian banyak orang. Yang perlu digarisbawahi adalah semua hal tersebut butuh proses. Butuh tempaan diri jadi pribadi yang integritas dan membekali ilmu yang cukup.
Setelah semua itu dilakukan, pilihlah pekerjaan yang betul-betul sesuai minat. Dan untuk menghadapi drama wawancara kerja tidak perlu takut lagi, karena kini ada kelas wawancara kerja di Skill Academy yang akan membantu mengatasi ketakutan itu. Yuk belajar cara sukses wawancara kerja di Skill Academy!
Semoga sukses wawancara kerjanya ya! Fighting!
Sumber gambar: unsplash.com
Hoo... ini tips yang sangat pas sekali mbak. Baru beberapa hari yg lalu saya ada wawancara kerja di salah satu perusahaan swasta. wawancaranya online via zoom.
BalasHapusGimana hasilnya? Saya blm tahu, masih menunggu pengumumannya hehehe