"Saat ini, menjelajahi media sosial seperti Instagram dan Facebook tidak lagi melulu hiburan yang terpampang. Sekali-sekali, iklan-iklan Lembaga Fundraising bermunculan. Iklan yang mengingatkan tentang ada mereka yang membutuhkan"
Tujuan mereka tentu agar ada awareness, atau kesadaran, bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang sulit untuk menikmati hidup sehari-hari, apalagi di tengah pandemi, bahkan untuk makan sesuap nasi. Namun, lebih luas dari itu, banyak tujuan-tujuan lain yang lebih penting. Tentang kemandirian, gotong royong dan kemanusiaan.
Apa itu Lembaga Fundraising?
Fundraising artinya menggalang dana. Sedangkan lembaga fundraising, adalah lembaga yang melakukan penggalangan dana tersebut untuk menjalankan programnya.
Lembaga Fundraising secara umum adalah lembaga sosial kemanusiaan, yang menjadi perantara, pengelola, dan penyalur bagi orang yang ingin berderma, yang kemudian disalurkan ke orang-orang yang membutuhkan. Ada yang juga menyebutnya sebagai lembaga filantropi.
Dalam Wikipedia, Filantropi (bahasa Yunani: philein berarti cinta, dan anthropos berarti manusia) adalah tindakan seseorang yang mencintai sesama manusia serta nilai kemanusiaan, sehingga menyumbangkan waktu, uang, dan tenaganya untuk menolong orang lain.
Tentang Lembaga Sosial di Indonesia
Dalam sebuah jurnal karya Muhsin Kalida yang berjudul "Fundraising Dalam Studi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan" menyebutkan, pada pasca krisis moneter di tahun 1997, ada issu yang ramai dibicarakan oleh kalangan organisasi nirlaba seantero nusantara ini, yaitu munculnya problem ketergantungan terhadap bantuan dana negara asing. Ketergantungan ini sudah mencapai titik stadium 3 (kronis) dan sudah menjadi citra dan efektifitas kerja pada lembaga-lembaga tersebut.
Dana asing satu sisi memang memberi manfaat, karena bisa mendorong pertumbuhan dan perkembangan LSM-LSM di Indonesia, tetapi yang harus diingat pada sisi lain membawa dampak yang serius, yaitu ketergantungan dan membunuh kreatifitas lembaga-lembaga pengembangan masyarakat di Indonesia. Sebab kalau lembaga-lembaga sudah tergantung dan menggantungkan diri pada negara donor tentu lembaga tersebut akan didikte oleh orang Iain.
Manfaat Adanya Lembaga Fundraising
Jadi secara umum, salah satu tujuan utama adanya lembaga fundraising (atau lembaga yang menggunakan sistem fundraising) adalah untuk kemandirian dan pelaksanaan sistem goyong royong yang lebih terstruktur pada lembaga sosial di Indonesia.
Lembaga Fundraising memang semakin banyak bermunculan, dengan banyak tujuan yang ingin dicapai. Selain sebagai bentuk kemandirian, manfaat lain adanya lembaga fundraising di antaranya :
Lembaga Fundraising memang semakin banyak bermunculan, dengan banyak tujuan yang ingin dicapai. Selain sebagai bentuk kemandirian, manfaat lain adanya lembaga fundraising di antaranya :
1. Meningkatkan Kesadaran Sosial Masyarakat
Sebagai makhluk sosial, rasa untuk saling mebutuhkan tentu selalu akan ada. Namun, tidak semua orang yang membutuhkan bantuan akhirnya mendapat bantuan yang tepat.
Bahkan, untuk orang yang mungkin sama sekali jarang tersentuh dengan kehidupan masyarakat bawah, bisa menjadi lebih tahu akan adanya mereka yang ternyata masih kurang beruntung dari segi ekonomi.
Lembaga fundraising berperan untuk menengahi atau sebagai perantara.
Rasa ingin membantu dan bermanfaat satu sama lainnya, tentu menjadi tujuan sebaik-baiknya hidup seorang manusia. Seperti dalam sebuah hadits :
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami' no:3289).
2. Lembaga Fundraising Bisa Dipercaya
Beberapa berita pernah mengabarkan adanya oknum yang memanfaatkan rasa iba seseorang dengan berpura-pura menjadi pengemis padahal mampu. Belum lagi, adanya eksploitasi anak bawah umur oleh orang dewasa untuk mendapatkan banyak uang tanpa bekerja. Tentu, hal ini membuat sebagian orang menjadi tidak percaya lagi dan sedikit takut untuk berbagi, karena “pengemis yang bersandiwara” atau sumbangan yang tidak tepat pada sasaran.
Adanya lembaga fundraising sangat membantu akan masalah ini. Termasuk saya pribadi. Kini, saya lebih yakin jika menyalurkan rezeki melalui lembaga fundraising, karena saya tahu bahwa yang mereka informasikan adalah yang betul-betul sudah melalui validasi tertentu. Seperti berkas-berkas maupun terjun langsung.
Kepercayaan dan transparansi yang dibangun membuat para penyalur yakin dan tenang bahwa uang yang disalurkan akan tepat sasaran, di mana hal tersebut juga menyenangkan banyak pihak. Yaitu termasuk penerima dan penyalur.
3. Meningkatkan SDM yang Berkontribusi di Bidang Sosial
Semakin besarnya lembaga fundraising, tentu membutuhkan banyak SDM yang mumpuni dan senang terjun langsung dalam bidang kemanusiaan. Hal tersebut tentu menjadi kabar baik, mengingat kaderisasi SDM di bagian ini kabarnya semakin menurun.
4. Membantu Banyak Orang yang Membutuhkan
Tujuan utama Lembaga fundraising tentu adalah bagaimana caranya bisa membantu orang sebanyak mungkin, meski dengan tenaga terbatas. Namun adanya bala bantuan dari berbagai pihak membuat semua pihak, baik pemberi, penyalur dan penerima bisa dengan mudah untuk berinteraksi.
Kita tahu, banyaknya Lembaga Fundraising Indonesia bukanlah sebuah persaingan. Karena justru mereka berlomba-lomba dalam kebaikan. Tentu beberapa Lembaga memiliki fokus pada kategori tertentu. Oleh karena itu, mereka laik mendapat dukungan dan penghargaan
Pentingnya Sebuah Penghargaan
Bukan hanya gelar penemuan ilmu di bidang sains, namun kontribusi terhadap masyarakat yang begitu bermanfaat juga penting untuk diberi penghargaan. Selain sebagai bentuk dukungan, juga sebagai bentuk publikasi dan pengakuan kredibilitas.
Penghargaan bisa juga membuat banyak orang melihat kualitas lembaga yang diberi penghargaan, apakah terpercaya atau tidak.
Penghargaan pada lembaga sosial kemanusiaan juga mampu mendorong orang-orang semakin semangat dalam mengembangkan lembaga yang bergerak di bagian sosial khususnya pejuang zakat dan kemanusiaan itu sendiri
Hadirnya IFI (Institusi Fundraising Indonesia)
Institusi Fundraising Indonesia hadir sebagai lembaga yang mendukung para pejuang zakat dan kemanusiaan dalam bentuk Lembaga Fundraising.
Perlu diketahui, IFI adalah lembaga training, consulting dan publishing yang bergerak di bidang fundraising.
IFI didirikan oleh Arlina F.Saliman dan M. Arifin Purwakananta pada 2013 yang sudah malang melintang di dunia fundraising.
Tujuan Umum Hadirnya IFI
- Keresahan terhadap minimnya kaderisasi sumber daya manusia di bidang fundraising
- Masih banyak lembaga sosial yang tidak berkembang karena strategi fundraising yang kurang tepat
- Melahirkan sumber daya manusia yang tangguh di bidang fundraising dalam dan luar negeri
- Mendorong kemandiriaan Indonesia melalui kemitraan fundraising agency
- Membangun jaringan lembaga sosial untuk program sustainable development
- Menyediakan literatur fundraising yang relevan untuk Indonesia melalui penerbitan buku, majalah, media online dan media fundraising lainnya
- Lembaga sosial akan tumbuh dan mandiri dengan fundraising publik dan dukungan masyarakat
Pelaksanaan IFA 2020 Secara Daring
Dikutip pada Rilis Media IFA 2020, dikatakan bahwa kondisi masyarakat Indonesia yang kental dengan budaya gotong royong membuat perkembangan fundraising tumbuh cepat.
Maka tak heran jika semakin banyak lembaga sosial yang muncul, mereka bisa tumbuh bersama-sama sebab potensi kedermawanan orang Indonesia amat besar.
Maka tak heran jika semakin banyak lembaga sosial yang muncul, mereka bisa tumbuh bersama-sama sebab potensi kedermawanan orang Indonesia amat besar.
Untuk itu, Institut Fundraising Indonesia (IFI) mengapresiasi lembaga-lembaga yang telah berkiprah dalam sosial kemanusiaan di Indonesia dengan menggelar Indonesia Fundraising Award 2020
"IFA 2020 ini melalui beberapa tahapan, yang pertama adalah pendataan, selanjutnya seleksi berkas, lalu kategorisasi, dan nominator.
"Penjurian dihadiri oleh 3 Juri yang tidak mewakili lembaga agar netral dan objektif." Lanjut beliau.
Ahmad Juwaini, selaku Direktur KNKS dan sekaligus sebagai salah satu juri IFA Award mengatakan, kegiatan ini merupakan suatu event untuk meningkatkan semangat dan motivasi para pelaku fundraising khususnya lembaga zakat dan kemanusian. Sehingga betul-betul akan menggelorakan upaya kita untuk membantu memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat Indonesia.
Dilaksanakan secara daring pada 9 Juli 2020, Indonesia Fundraising Award 2020 atau IFA dibuka dengan lantang oleh Mas Riza selaku MC. Di samping beliau duduk Ibu Arlina selaku perwakilan Juri dan Direktur IFI sendiri.
Meski suasana pandemi, hal tersebut tidak mengurangi semangat para pelaksana IFA 2020. Rasa penasaran siapakah yang akan mendapat penghargaan di setiap kategorinya terus berada di benak para penonton. Lalu siapakah pemenangnya?
Ini dia Pemenang IFA 2020
Penutup
Hadirnya IFI dan pelaksanaan Indonesia Fundraising Award yang pertama di tahun 2020, tentu menjadi salah satu bentuk penyemangat baru bagi para Lembaga Fundraising yang sudah berjuang di ranah zakat, sosial maupun kemanusiaan.
Para Juri luar biasa di antaranya Direktur KNKS Ahmad Juwani, Direktur IFI Arlina F.Saliman dan Direktur Eksekutif Forum Zakat (FOZ), Agus Budiyanto telah memilih sebanyak 15 kategori nominasi yang telah dianugerahkan kepada berbagai lembaga dan 1 kategori spesial. Para pemenang nominasi adalah lembaga-lembaga yang sudah berjibaku dalam kemanusiaan di Indonesia.
Arlina berharap, IFA 2020 juga dapat mendorong ketertarikan anak-anak muda untuk masuk ke dalam dunia sosial kemanusiaan. “Agar nantinya tercipta kaderisasi SDM,” ujarnya.
Tentu kita pun sebagai masyarakat Indonesia, berterima kasih atas kehadiran Lembaga Fundraising, dan orang-orang yang berkontribusi di dalamnya. Saya pribadi sangat senang dengan kehadiran mereka, karena sangat membantu dalam penyaluran kepada masyarakat yang tepat. Selain itu, saat ini sangat mudah mengakses dengan fitur digital yang tersedia apalagi pada masa pandemi ini.
Terima kasih juga pada IFI yang telah melaksanakan Indonesia Fundraising Award 2020. Semoga ini bisa menjadi batu loncatan untuk kemajuan Lembaga Fundraising di Indonesia. Aamiin.
Ingin tahu lembaga mana saja yang masuk nominasi? Tonton ini yuk 😃
Referensi :
http://fundraisingindonesia.org/
Rilis Media IFA 2020
Jurnal "Fundraising Dalam Studi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan" http://digilib.uin-suka.ac.id/8307/1/ Muhsin Kalida
http://fundraisingindonesia.org/
Rilis Media IFA 2020
Jurnal "Fundraising Dalam Studi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan" http://digilib.uin-suka.ac.id/8307/1/ Muhsin Kalida
Selamat buat pemenang award. Keren juga nih ada award di bidang fundraising. Semoga dengan award ini bisa lebih memasyarakatkan filantropi ya, biar kesenjangan sosial gak begitu jauh.
BalasHapusBener Bang acaranya keren banget MasyaaAllah
HapusHamba Allah seringnya kalau sumbang dana di organisasi fundraising lebih percaya di kitabisadotcom, eh ternyata masuk sbg kategori platform fundraising digital ya , salut!
BalasHapusIya Alhamdulillah aku juga sering dengarnya kitbisa.com. tapi emang banyak yang lain juga keren-keren 💕😆
HapusWaah event yang pertama kali digelar oleh IFI ini dapat dijadikan inspirasi bagi lembaga penggalangan dana untuk terus mengembangkan sayapnya demi kemanusiaan. Semoga saja event IFA terus ada tiap tahunnya
BalasHapusBaru tau ada IFA. Keren bangetttt.semoga dengan adanya IFA bisa menambah semangat dan memajukan banyak lembaga Fundraising di Indonesia. Semoga anak-anak muda juga banyak berkontribusi untuk kemanusiaan.
BalasHapusSaya setuju banget dengan banyak lembaga filantropi di Indonesia karena banyak membantu masyarakat yang berada di pelosok daerah. Masih banyak daerah yg belum tersentuh pembangunan dan salah satunya terbantu dengan keberadaan lembaga filantropi ini.
BalasHapusMasyaAllah keren ada awardnya. Selamat untuk para pemenang. Beberapa emang udah hits yaah baik di medsos maupun offline. Rekam kebaikan kayak gini memang perlu yaa agar yg lain termotivasi berbuat kebaikan. Berlomba2 dalam kebaikan seperti anjuran dalam Quran, Fastabiqul Khairat
BalasHapusAhmad Zaki CEO bukalapak ada juga. Hehe. Emang sih, dengan basis komunitas gini kerja bareng semakin melengkapi. Semoga filantropi makin maju. Sebab itu tanda majunya kesadaran berbagi pula.
BalasHapusAcara Indonesia fundraising award ini menjadi pacuan buat lembaga agar amanah dalam menyalurkan donasi yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan, sehingga makin banyak lembaga fundraising yang terpacu untuk memberikan yang terbaik dari segi kemudahan, kreatifitas dalam menjalankan fundraisingnya.
BalasHapusTemenku, timmy dari kitabisadotcom menang. Teman satu organisasi dulu...ngeliat dia dan timnya ngerintis skrg udh bs sukses dan bantu org sprti skrg MasyaAllah alhamdulillah
BalasHapusSemoga di indonesia semakin banyak lembaga seperti ini, karena manfaatnya sangat banyak salah satunya berguna sekali bagi masyarakat.
BalasHapusFundraising zakat terbaik kayaknya juara bertahan itu ya, Dompet Dhuafa. Hehehe. Alhamdulillah, yang baik memang layak diapresiasi.
BalasHapus