Tips Terbaik Untuk Bisnis Budidaya Ternak Ikan Arwana - BlogKakTri

image : pixabay.com

Cantik dan langka. Meski berharga mahal ikan Arwana sangat banyak peminatnya. Dari yang berharga ratusan ribu sampai miliaran per ekor pun ada. Tak heran semakin banyak orang tertarik pada bisnis budidaya ternak ikan arwana.

Punya nama latin, familia osteoglossidae, ikan Arwana adalah salah satu ikan hias air tawar idaman para kolektor. Ikan yang merupakan spesies asli dari sungai-sungai di Asia Tenggara,  Afrika, Australia dan Amerika Selatan ini, juga sering disebut "Ikan Naga" karena fisiknya yang panjang dan ramping, dengan corak warna tubuh indah dan 2 sungut di mulutnya sering dikaitkan dengan naga dari mitologi Tionghoa.

Terdiri dari beragam jenis diantaranya seperti, ikan Arwana Golden, Arwana Super Red, Arwana Araipama, Arwana Irian, Arwana Banjar, Arwana Afrika dan Arwana Brazil, ikan Arwana dianggap sebagai ikan keberuntungan, karena dipercaya secara feng shui melambangkan kesehatan, kemakmuran, kebahagiaan dan kekuasaan. Hal ini jadi alasan utama banyak kolektor memburunya.

Permintaan tinggi membuat ikan Arwana di sungai banyak ditangkap untuk dijual, makanya ikan ini langka. Budidaya ternak ikan arwana pun dilakukan untuk menjaga ketersediaan.

Tips Terbaik Untuk Bisnis Budidaya Ternak Ikan Arwana

image : shelookred.com

Caranya sulit dan butuh modal besar. Banyak orang bilang, budidaya ternak ikan arwana bukan bisnis yang mudah dijalankan. Namun tak ada yang tak mungkin jika anda gigih berusaha. Ditambah jika anda tahu tips yang dapat membantu anda dalam prosesnya. Penasaran apa saja tipsnya? Simak informasi berikut.

Modal Cukup

Menyiapkan media pembudidayaan (akuarium atau kolam), membeli bibit, dan pemeliharaan pastilah membutuhkan modal. Besar atau kecilnya sesuaikan dengan kemampuan anda. Tak perlu memaksakan sewa lahan untuk kolam jika tak punya dananya. Anda bisa mengganti kolam dengan akuarium.

Mulailah budidaya berskala kecil namun anda tekuni proses budidaya ternak ikan arwana dengan baik, agar ikan arwana yang dihasilkan pun berkualitas tinggi. Percuma menghabiskan modal besar tapi dikerjakan dengan asal-asalan.

Media Pembudidayaan yang Sesuai

Ikan Arwana biasa hidup di kondisi kolam bebatuan berair jernih. Jadi pastikan kolam atau akuarium yang anda pakai sebagai media mempunyai kondisi yang sama ya.

Misalnya di akuarium, anda bisa tambahkan bebatuan, jaga sirkulasi air, gunakan filter, lampu, dan gelembung oksigen. Jika media tidak sesuai kemungkinan ikan mengalami stress tinggi sehingga dapat menghambat perkembangannya nanti atau malah cepat mati.

Pilih Jenis Ikan Arwana

 

image : infoikan.com

Agar pertumbuhan ikan berhasil maksimal anda wajib memahami segala detail prosesnya. Cari tahu dan pelajari tiap jenis ikan Arwana beserta karakteristiknya. Lalu baru pilih ikan arwana jenis apa yang paling mudah anda budidayakan.

Jangan lupa sesuaikan dengan modal anda juga ya.

Siapkan Indukan Ikan Arwana yang Berkualitas

Biasanya usia indukan Arwana yang siap dikembangbiakkan adalah yang berumur di atas 4 tahun. Anda wajib menempatkan indukan Arwana tersebut di media terpisah dengan Arwana lainnya. Dikarenakan pakannya khusus, bukan pelet tapi udang.

Cara membedakan ikan Arwana yang jantan dengan yang betina adalah lewat bentuk kepala dan tubuhnya. Jika lebih kecil berarti betina.

image : contohternak.blogspot.com

Perhatikan Waktu Pengembangbiakkan

Untuk dapat berkembang biak, ikan Arwana memerlukan waktu untuk menemukan pasangannya, sama seperti manusia. Cara mengetahui ikan Arwana telah menemukan pasangannya adalah dengan melihat jika ada sepasang ikan Arwana (jantan dan betina) yang selalu berenang bersama (berdekatan).

Selanjutnya pisahkan pasangan ikan Arwana tersebut dari ikan Arwana lainnya, dan tempatkan di media pemijahan (khusus untuk berkembang biak).

Perhatikan Proses Pembenihan

Yang harus diperhatikan dalam hal pembenihan adalah apabila benih ikan Arwana yang dihasilkan telah berukuran sekitar 1 cm, harus diberi pakan khusus seperti cacing darah (cacing beku) agar pertumbuhannya baik.

Saat ukuran anakan ikan Arwana telah berukuran 12 cm, sebaiknya cepat pisahkan anakan ikan tersebut ke dalam media lain. Jika tidak nanti bisa dimakan oleh induknya.

Perhatikan Proses Pemeliharaan

Dalam hal pemeliharaan, untuk mempercantik corak warna tubuhnya, anda wajib menjemur benih ikan Arwana yang sudah terpisah dari induknya di bawah sinar matahari pagi.

Jangka waktu pemeliharaan umumnya sampai ukuran ikan Arwana mencapai 25 cm.

Pasarkan Setelah Siap Panen

Apabila semua tips pembudidayaan dilakukan dengan baik, pasti anda akan memperoleh hasil ikan Arwana yang berkualitas tinggi dalam hal ukuran, kecerahan corak warna tubuh, dan kesehatan. Itu menandakan ikan Arwana telah siap panen dan siap dipasarkan.

Pemasaran bisa dilakukan melalui penyuplai ikan Arwana atau secara online melalui merchants seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee dll.

image : borneochannel.com

Harga jual ikan Arwana tergantung tiap jenis dan kualitasnya. Umumnya berharga 2-5 juta. Khusus untuk jenis ikan Arwana Super Red atau Batik harganya bisa mencapai puluhan juta. Ada pula yang bisa mencapai harga miliaran seperti ikan Arwana jenis Platinum. Benar-benar bisnis yang sangat menguntungkan bukan?

Demikian informasi tips bisnis budidaya ternak ikan arwana yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat bagi anda  yang ingin memulai bisnis ikan Arwana.

Untuk informasi lebih lengkap tentang budidaya maupun bisnis ikan Arwana atau informasi lainnya anda dapat mengunjungi cekaja.com, sebuah platform penyedia jasa layanan informasi lengkap dan mutakhir yang dapat membantu anda melalui link di bawah ini https://www.cekaja.com/info/tips-budidaya-ternak-ikan-arwana/